REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Sebanyak tiga orang warga meninggal dunia akibat diterjang banjir bandang yang terjadi di Komplek Pasir Jatienda, Dusun Pasir Jati RT 04/RW 06, Desa Jatiendah Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung, pada Sabtu (9/2) malam. Banjir disebabkan jebolnya tanggul sungai Cicalobak yang berada di dekat komplek perumahan itu.
Kasi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Jawa Barat, Budi Budiman Wahyu menyebutkan ketiga orang warga yang meninggal dunia akibat banjir bandang di Kabupaten Bandung tersebut Firdasari (35), Nuraini (25) dan Rauvan (17 bulan). Selain itu, lanjut Budi, sebanyak tiga orang juga mengalami luka-luka akibat kejadian bencana alam ini yakni Kiki (12) mengalami luka berat, Nisa (14) mengalami luka ringan dan Ajay (45) mengalami luka ringan.
Budi menjelaskan banjir di lokasi tersebut terjadi pada hari Sabtu malam sekitar pukul 22.00 WIB. Banjir tersebut, lanjut dia, diakibatkan oleh intensitas hujan deras, sehingga sungai di kawasan Jatiendah meluap sehingga tak bisa menampung debit air sungai tersebut. Banjir juga telah mengakibatkan dua unit rumah rusak berat dan 10 unit rumah rusak sedang.
"Saat ini kami terus terus berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Bandung. Selain kami, BPBD Kabupaten Bandung, SAR dan tim aparat setempat menuju kelokasi kejadian untuk mengevakuasi warga yang meninggal dunia dan luka-luka," katanya, Ahad (10/2)..
Lebih lanjut Budi mengatakan BPBD Jawa Barat juga telah memberikan bantuan sementara untuk penanganan darurat berupa cangkul, sekop dan garpu. "Kemudian Dinas PUPR Kabupaten Bandung menuju lokasi dengan merunkan alat berat untuk membersihkan sisa sisa lumpur," kata Budi.
February 10, 2019 at 09:47AM from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2SoR4YW
via IFTTT
No comments:
Post a Comment