Pages

Sunday, December 30, 2018

Datangi Indonesia, Wali Kota Hebron akan Bahas Pendirian RS

Pendirian RS ini melibatkan MUI dan sejumlah lembaga filantropi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Wali Kota Hebron, Palestina, Tayseer Abu Sneinah akan melakukan kunjungan ke Indonesia pada 5-8 Januari mendatang. Dalam kunjungannya itu, Tayseer akan melakukan sejumlah agenda pertemuan. Di antaranya pertemuan Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang berencana membangun Rumah Sakit Indonesia di Tepi Barat Palestina. 

Hal ini disampaikan Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri MUI, KH Muhyidin Junaidi. Menurut Muhyidin , pertemuan Tayseer dengan MUI itu merupakan kedua kalinyasetelah sebelumnya berkunjung ke MUI pada 19 September lalu untuk membahas pendirian RS Indonesia di Palestina.  

"Jadi Wali Kota Hebron yang ada di Tepi Barat akan berkunjung ke Indonesia dari 5 sampai 8 Januari. Beliau akan menyampaikan sekali lagi tentang persiapan Hebron untuk membantu proses pendirian rumah sakit tersebut," ujar Kiai Muhyidin kepada Republika.co.id, Ahad (30/12). 

Dia menuturkan, pihaknya dan Wali Kota Hebron itu akan membentuk panitia terlebih dahulu untuk memulai proses pembangunan rumah sakit milik Indonesia tersebut. Menurut dia, panitia tersebut terdiri dari berbagai unsur, termasuk dari lembaga-lembaga filantropi yang berpengalaman.  

"Ketika sudah bentuk panitia untuk pembangunan RS di Hebron tersebut, nanti panitia akan mengecek dokumen yang sudah ada. Kemudian melihat secara langsung fisik rencana pembangunan RS tersebut di Tepi Barat seraya mulai melakukan fundraising," ucap Kiai Muhyidin. 

Namun, kata dia, untuk sementara ini pihaknya belum mulai melakukan proses fundraising atau pengumpunan dana sukarela tersebut karena di dalam negeri sendiri saat ini masih terdapat banyak bencana.  

Kiai Muhyidin berharap, pembangunan rumah sakit Indonesia di Palestina tersebut bisa selesai pada 2019 mendatang. Karena, menurut dia, sejauh ini rencana pembangunan RS tersebut mengalami progres.  

"Progresnya bagus. Perizinan, pembuatan gambar, RAB, sudah semuanya. Mudah-mudahan bisa segea berdiri dalam kurun waktu setahun," kata Kiai Muhyidin.  

Selain akan melakukan pertemuan dengan MUI, tambah dia, dalam kunjungannya ke Indonesia Tayseer juga diundang sebagai narasumber wisuda mahasiswa di Universitas Brawijaya (Unibraw) Malang. 

Let's block ads! (Why?)



December 30, 2018 at 03:18PM from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2SrFp7X
via IFTTT

No comments:

Post a Comment