Pages

Monday, April 1, 2019

Bea Cukai Juanda Amankan 2,6 Kilogram Sabu di Vacuum Cleaner

Empat bungkus sabu seberat sekitar 2.625 gram disembunyikan di dasar vacuum cleaner.

REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO -- Bea Cukai Juanda menggelar konferensi pers Sinergi Interdiksi Instansi Bandara Juanda dalam memberantas narkoba pada Rabu (27/3) lalu. Dalam konferensi pers tersebut Bea Cukai Juanda menyampaikan hasil penindakannya berupa narkotika jenis Sabu (methamphetamine) total empat bungkus berat kurang lebih 2.625 gram yang disembunyikan di dasar vacuum cleaner.

Kepala Kantor Bea Cukai Juanda, Budi Harjanto, mengungkapkan kronologi penindakan tersebut. Berdasarkan analisis intelijen terdapat seorang penumpang yang diduga membawa narkoba melalui Bandara Internasional Juanda menggunakan pesawat rute Kuala Lumpur (KUL)-Surabaya (SUB).

"Selanjutnya tim Bea Cukai Juanda melakukan pemeriksaan dengan ketat atas semua barang bawaan penumpang,” ungkap Budi seperti dalam siaran persnya.

Berdasarkan hasil analisis X-ray, petugas mencurigai dua buah kardus yang berisi vacuum cleaner. “Atas kecurigaan tersebut petugas meminta paspor dan melakukan wawancara terhadap OSMANHAS. Selanjutnya yang bersangkutan dan barang bawaanya dibawa masuk ke dalam ruang pemeriksaan untuk dilakukan pemeriksaan lebih mendalam,” ujar Budi.

Kemudian terhadap dua buah vacuum cleaner tersebut dibongkar dan ditemukan kristal putih total empat bungkus dengan berat kurang lebih 2.625 gram yang disembunyikan di dasar vacuum cleaner. Untuk memastikan kandungan dari kristal tersebut, petugas mengambil sampel untuk di uji laboratorium.

Kemudian berdasarkan hasil uji Laboratorium Bea Cukai, BLBC Kelas II Surabaya, kristal putih tersebut positif Narkotika Golongan I Jenis Methamphetamine. Selanjutnya Bea Cukai Juanda bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional Kabupaten Sidoarjo untuk pengembangan lebih lanjut.

Penggagalan upaya penyelundupan Narkotika dengan total 2.625 gram ini telah menyelamatkan 5.250 jiwa generasi muda Indonesia dengan perhitungan satu gram narkotika dikonsumsi oleh dua orang. "Penggagalan upaya penyeludupan Narkotika Golongan I ini merupakan kerja sama yang baik dan terintegrasi antara Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Badan Narkotika Nasional Kabupaten Sidoarjo, Imigrasi Bandara Juanda dan Pengamanan Bandara,” ujar Budi.

Let's block ads! (Why?)



April 01, 2019 at 04:11PM from Republika Online RSS Feed https://ift.tt/2U6BBOd
via IFTTT

No comments:

Post a Comment