REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengamat Ekonomi Syariah, Irfan Syauqi Beik menilai sistem teknologi bank syariah berkembang dengan pesat sehingga sudah bisa memenuhi ekspektasi pasar. Layanan bank syariah pun akhirnya bisa dilirik untuk menjadi pengelola gaji karyawan.
"Dari internal bank syariah, seperti teknologi, produk, faktor layanan, semuanya berkontribusi sehingga bisa mendapat kepercayaan dari pihak lain," kata dia pada Republika.co.id, Ahad (20/1).
Perbankan syariah melakukan perbaikan-perbaikan dengan cepat dan terus berinovasi sehingga kini tidak kalah dengan perbankan konvensional. Misalnya saja layanan mobile dan internet banking yang sudah sama-sama canggih.
"Saya pengguna juga sehingga tahu perkembangannya sudah luat biasa," kata dia.
Sehingga kemudian pasar pun percaya dan lebih jauh menggunakannya sebagai bank utama dalam transaksi. Proporsi investasi bank syariah di teknologi pun terus meningkat sehingga berpotensi tetap bisa berdaya saing.
Irfan melihat bank syariah terus berupaya untuk beradaptasi dengan perubahan yang terjadi terutama teknologi. Nasabah semakin dimudahkan sehingga mendapat kepercayaan lebih jauh. Tak hanya payroll, bank syariah juga dipercaya untuk menyimpan dana seperti deposito dalam jumlah besar.
"Berarti ada kepercayaan di situ, tingkat kepercayaan yang baik, bank syariah semakin memenuhi ekspektasi untuk memenuhi keinginan mereka," katanya.
January 20, 2019 at 05:37PM from Republika Online RSS Feed http://bit.ly/2Mp8zSY
via IFTTT
No comments:
Post a Comment